Tanaman
sirsak bukanlah tanaman asli Indonesia. Pertama kali dibawa masuk ke
Indonesia pada abad ke 19 oleh bangsa Belanda ( kata Sirsak diserap dari
bahasa Belanda Zuurzaak = kantong asam). Walaupun demikian, bukan
berarti bahwa buah ini asli berasal dari Belanda. Buah sirsak ini
justru berasal dari Karibia, Amerika Selatan dan Amerika Tengah. Kalau
Anda suatu saat mendengar nama Annona Muricata, ini bukanlah nama penemu
buah tersebut, tapi inilah nama latin dari buah sirsak.
Keistimewaan tanaman sirsak yang akhir–akhir ini sedang menjadi pembicaraan yang hangat adalah tentang Manfaat daun sirsak ini yang ternyata dapat menjadi obat yang dapat mencegah tumbuhnya kanker dalam tubuh. Dalam beberapa kasus jenis kanker, bahkan daun sirsak dapat menyembuhkan secara total. Dari penelitian yang sudah dilakukan sejak tahun 1970, di beberapa negara antara lain seperti Korea Selatan, ternyata diketahui bahwa daun sirsak memiliki kekuatan daya sembuh 10.000 kali lebih kuat bila dibandingkan pengobatan dengan menggunakan kemotherapi. Hal ini karena daun sirsak memiliki suatu zat, bernama annonaceous acetogenin, yang dapat secara efektif dan secara selektif memilih dan memecah sel–sel kanker tanpa harus menghancurkan sel-sel yang masih sehat. Tidak membuat mual penderita dan tidak menyebabkan kerontokan rambut. Hal ini tentu berbeda dengan cara kerja kemotherapi, dimana semua sel, baik yang masih sehat apalagi yang terindikasi terinfeksi oleh sel kanker, semuanya dihancurkan. Sehingga tak heran penderita kanker akhirnya menjadi lemah, tak jarang di beberapa kasus malah menimbulkan kerontokan pada rambut penderita, bahkan cenderung menjadi gundul. Belum lagi mulut yang penuh sariawan, sehingga makin memperparah penderitaan penderita kanker.
Yang lebih membuat Anda tercengang, dari hasil riset yang disembunyikan selama bertahun tahun oleh para peneliti di Catholic University, Korea Selatan, ternyata diketahui bahwa daun sirsak memiliki banyak khasiat untuk kesehatan dan pengobatan, berikut selengkapnya:
Daun sirsak mungkin tidak semenggiurkan daging buah sirsak. Tapi ternyata, manfaat daun sirsak
jauh lebih banyak daripada buahnya itu sendiri. Kita bisa menganggap
ini sebagai bentuk kompensasi dari tidak dianggapnya daun. Dianggapnya
daun sebagai bagian tidak penting dari sebuah pohon buah atau bunga.
Daun sirsak mulai naik daun dari hasil penelitian yang telah dilakukan
ahli bahwa daun sirsak mampu menjadi alternatif pengobatan bagi
penderita kanker. Ini juga disinyalir lebih baik daripada kemoterapi
hingga 100 kali lipat! Kandungan khasiat antikanker pada daun sirsak
juga jauh lebih tinggi dibandingkan pada buah sirsak.
Anda pasti
sependapat, kalau ada yang mengatakan bahwa kesehatan termasuk satu hal
yang paling berharga di dunia ini. Betapa mahalnya harga sebuah
kesehatan, dapat Anda lihat pada kenyataan sehari-hari di berbagai rumah
sakit. Di daerah maupun di kota–kota besar. Betapa orang rela
mengeluarkan uang berapapun banyaknya, bahkan rela berobat ke manapun
asal penyakit yang dideritanya dapat sembuh. Karena betapa berharganya
nilai arti sehat, akan tampak pada saat Anda terlanjur jatuh sakit.
Kalau sudah begitu ujung–ujungnya ya mesti berurusan dengan dokter.
Masih untung kalau penyakit Anda didiagnosa termasuk kategori penyakit
ringan. Bayangkan kalau akibat gaya hidup Anda yang kurang memperhatikan
kesehatan ini ternyata pada suatu saat melahirkan penyakit penyakit
yang ternyata masuk dalam golongan penyakit berat atau yang lebih
dikenal sebagai penyakit degeneratif, seperti misalnya tekanan darah
tinggi, kanker, atau minimal tumorlah yang paling ringan.
Khasiat alias manfaat antikanker yang lebih tinggi dari sirsak inilah yang telah membuat daun sirsak kemudian diolah dalam beragam bentuk. Pengolahan daun sirsak dapat berbentuk kapsul, seduhan teh, dan lain-lain. Semuanya sama-sama menyajikan manfaat dari daun sirsak. Ini melejitkan banyaknya perusahaan yang memberikan obat-obat herbal dan alternatif dalam pembudidayaan sirsak ini.
Khasiat alias manfaat antikanker yang lebih tinggi dari sirsak inilah yang telah membuat daun sirsak kemudian diolah dalam beragam bentuk. Pengolahan daun sirsak dapat berbentuk kapsul, seduhan teh, dan lain-lain. Semuanya sama-sama menyajikan manfaat dari daun sirsak. Ini melejitkan banyaknya perusahaan yang memberikan obat-obat herbal dan alternatif dalam pembudidayaan sirsak ini.
Penggunaan manfaat daun sirsak untuk obat sendiri
sebenarnya mudah dan dapat dilakukan sendiri. Caranya cukup mengumpulkan
daun-daun sirsak yang telah berwarna hijau tua. Setelah mengumpulkan
daun-daun sirsak yang berwarna hijau tua ini, beberapa lembar daun
sirsak direbus kemudian diminum selagi hangat. Tentu saja, ada beragam
resep berbeda untuk jumlah seduhan daun sirsak pada setiap penyakit.
Pada setiap penyakit? Iya, benar. Daun sirsak ini tidak hanya dapat digunakan untuk mengobati kanker dan sebagai antikanker saja. Tapi daun sirsak ini juga dapat digunakan menyembuhkan penyakit lain sebagai tambahan manfaatnya. Sebut saja: asma, asam urat, dan ambeien.
Pada setiap penyakit? Iya, benar. Daun sirsak ini tidak hanya dapat digunakan untuk mengobati kanker dan sebagai antikanker saja. Tapi daun sirsak ini juga dapat digunakan menyembuhkan penyakit lain sebagai tambahan manfaatnya. Sebut saja: asma, asam urat, dan ambeien.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar